Mengatasi Kesemutan di Jari

Jari Sering Kesemutan? Awas, Bisa Jadi Tanda Penyakit Serius!

Hai! Pernah nggak sih ngerasain jari-jari tangan atau kaki tiba-tiba kesemutan? Kayak ada ribuan semut kecil lagi jalan-jalan di kulit gitu, hihi.

Mengatasi Kesemutan di Jari

Kesemutan, atau yang juga dikenal dengan istilah parestesia, ini emang sering banget kita alami. Biasanya sih cuma sebentar, terus ilang sendiri.

Tapi, tau nggak sih kalau kesemutan yang sering dan nggak hilang-hilang bisa jadi tanda bahaya?

Yup, bener banget! Kesemutan bisa jadi gejala dari penyakit serius yang nggak boleh kita sepelein.

Nah, di artikel ini Sport Massage Specialist mau kasih tau kalian semua tentang penyebab kesemutan di jari dan kapan harus waspada. Yuk, simak bareng-bareng!

Kesemutan di Jari Memahami Penyebabnya

Jadi gini, kesemutan itu terjadi karena ada gangguan pada saraf-saraf di tubuh kita.

Saraf-saraf ini kan bertugas buat ngirim sinyal dari otak ke seluruh tubuh, termasuk ke jari-jari kita.

Nah, kalau sarafnya keganggu, sinyalnya jadi nggak lancar deh, makanya kita ngerasain kesemutan.

Kesemutan di jari bisa disebabkan oleh banyak hal. Kadang-kadang sih cuma karena hal sepele, kayak:

  • Posisi tidur yang salah

Pernah nggak sih bangun tidur terus jari-jari tangan kesemutan?

Nah, itu biasanya karena saraf di tangan ketekan pas kita tidur.

Coba deh ubah posisi tidur kalian, biar sarafnya nggak ketekan lagi.

  • Tekanan pada saraf

Misalnya nih, kalau kita terlalu lama mencet HP atau bawa tas berat, saraf di tangan bisa ketekan dan bikin kesemutan.

  • Aktivitas berulang

Buat kalian yang kerjaannya ngetik terus, main game, atau aktivitas lain yang bikin tangan terus bergerak, hati-hati ya!

Aktivitas berulang bisa bikin saraf di tangan kelelahan dan akhirnya kesemutan.

Tapi, kesemutan juga bisa jadi tanda dari kondisi medis yang lebih serius, lho!

Beberapa penyakit yang bisa menyebabkan kesemutan di jari antara lain:

Carpal Tunnel Syndrome (CTS). Ini nih, penyakit yang sering banget diderita sama orang-orang yang kerjaannya ngetik di depan komputer. CTS terjadi karena saraf di pergelangan tangan kejepit.

Diabetes. Kadar gula darah yang tinggi pada penderita diabetes bisa merusak saraf di seluruh tubuh, termasuk saraf di jari-jari.

Neuropati perifer. Kerusakan saraf di luar otak dan sumsum tulang belakang.

Spondylosis serviks. Gangguan pada tulang leher yang bisa menekan saraf dan menyebabkan kesemutan di jari tangan.

Dan masih banyak lagi penyakit lainnya, seperti stroke, multiple sclerosis, gangguan tiroid, defisiensi vitamin B12, sindrom Raynaud, dll.

Kapan Harus Waspada dengan Kesemutan di Jari?

Kesemutan sih wajar-wajar aja ya. Tapi, ada beberapa tanda yang harus bikin kita waspada nih! Buruan periksa ke dokter kalau kesemutan di jari kalian:

Sering banget terjadi dan nggak hilang-hilang. Kalau kesemutannya udah kayak langganan tiap hari, duh, jangan dibiarin ya!

Disertai gejala lain. Misalnya, jari-jari terasa mati rasa, kebas, lemah, nyeri, kaku, sensasi terbakar, atau sensasi dingin.

Hanya terjadi pada satu sisi tubuh. Misalnya, cuma jari tangan kanan aja yang kesemutan, sementara yang kiri nggak.

Muncul tiba-tiba dan berat. Tiba-tiba jari-jari kesemutan hebat dan bikin kalian susah ngapa-ngapain? Wah, ini bahaya banget!

Kondisi Medis yang Menyebabkan Kesemutan di Jari

Nah, sekarang aku mau jelasin lebih detail tentang beberapa penyakit yang bisa menyebabkan kesemutan di jari. Simak baik-baik ya!

  • Carpal Tunnel Syndrome (CTS)

Tadi udah sempat aku singgung ya, CTS ini terjadi karena saraf medianus di pergelangan tangan kejepit.

Gejalanya tuh, selain kesemutan di jari (terutama jempol, telunjuk, dan jari tengah), tangan juga bisa terasa lemah dan nyeri, terutama pas malem atau pagi hari.

  • Diabetes

Hayo, siapa yang suka makan manis-manis? Hati-hati ya, gula darah yang tinggi bisa merusak saraf di seluruh tubuh, termasuk saraf di jari-jari.

Selain kesemutan, gejala neuropati diabetik lainnya adalah mati rasa, nyeri seperti terbakar, dan sensasi menusuk-nusuk di jari.

  • Neuropati perifer

Ini tuh kerusakan saraf di luar otak dan sumsum tulang belakang.

Penyebabnya macem-macem, bisa karena diabetes, cedera, infeksi, atau kekurangan vitamin.

Gejalanya juga beragam, mulai dari kesemutan, mati rasa, nyeri, sampai kelemahan otot.

  • Stroke

Duh, serem banget ya kalau sampai kena stroke! Stroke terjadi karena aliran darah ke otak terganggu.

Nah, kalau stroke menyerang bagian otak yang ngontrol sensasi di tangan, bisa bikin jari-jari kesemutan, mati rasa, atau bahkan lumpuh.

  • Gangguan tiroid

Kelenjar tiroid yang nggak berfungsi dengan baik juga bisa memicu kesemutan di jari, lho!

  • Defisiensi vitamin B12

Vitamin B12 penting banget buat kesehatan saraf kita. Kekurangan vitamin B12 bisa menyebabkan berbagai masalah saraf, termasuk kesemutan di jari.

Diagnosis dan Penanganan Kesemutan di Jari

Kalau kalian ngalamin kesemutan di jari yang udah mengganggu banget, jangan ditunda-tunda lagi ya buat periksa ke dokter!

Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan beberapa tes untuk mengetahui penyebab kesemutan kalian. Beberapa tes yang mungkin dilakukan antara lain:

  • Tes konduksi saraf. Buat ngecek kecepatan sinyal saraf.
  • Elektromiografi (EMG). Buat ngecek aktivitas listrik di otot.
  • Pemeriksaan darah. Buat ngecek kadar gula darah, vitamin B12, dan indikator lainnya.
  • Rontgen, MRI, atau CT scan. Buat ngecek kondisi tulang dan jaringan di sekitar saraf.

Penanganan kesemutan di jari tentu aja beda-beda, tergantung sama penyebabnya.

Dokter mungkin akan memberikan obat-obatan untuk mengurangi nyeri, fisioterapi untuk mengembalikan fungsi saraf, terapi okupasi untuk membantu kalian beraktivitas sehari-hari, atau bahkan operasi kalau diperlukan.

Baca Juga: Sakit Pinggang Setelah Bersepeda? Jangan Panik, Ini Solusinya!

Tips Mencegah Kesemutan di Jari

Mencegah lebih baik daripada mengobati, kan? Nah, ini dia beberapa tips buat mengurangi risiko kesemutan di jari:

Jaga postur tubuh yang baik. Duduk tegak, jangan membungkuk!

Lakukan peregangan secara teratur. Gerakin jari-jari dan tangan kalian sesering mungkin, biar sarafnya nggak kaku.

Kontrol kondisi kesehatan yang mendasari. Kalau kalian punya diabetes, kontrol gula darah dengan baik ya!

Konsumsi makanan bergizi seimbang. Pastikan asupan vitamin B12 kalian tercukupi.

Hindari aktivitas berulang yang berlebihan. Istirahat sejenak setiap 30 menit saat bekerja di depan komputer.

Baca Juga: Kesulitan Bergerak? Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya!

Pentingnya Perawatan untuk Kesemutan di Jari

Nah, kalau kamu punya masalah dengan kesemutan, apalagi sampai mengganggu aktivitas sehari-hari, jangan diabaikan ya.

Selain ke dokter, kamu juga bisa coba perawatan tambahan seperti pijat. Eits, tapi jangan asal pijat ya!

Pastikan kamu memilih tempat pijat yang terpercaya dan ditangani oleh terapis profesional.

Berikut rekomendasi nih buat kamu, Sport Massage Specialist.

Di Sport Massage Specialist, kamu bisa dapetin perawatan Pijat Urat Syaraf yang dirancang khusus untuk membantu mengatasi kesemutan.

Terapisnya berpengalaman dan udah terlatih banget, jadi pasti aman dan nyaman deh.

Sport Massage Specialist ini nggak cuma buat atlet aja lho.

Siapapun yang punya masalah kesemutan, pegal-pegal, atau cedera bisa banget pijat di sini.

Sport Massage Specialist punya cabang di Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Yuk, langsung aja reservasi online via WhatsApp Sport Massage Specialist dan dapetin promo menarik!

Baca Juga: 7 Cara Efektif Mengatasi Kesulitan Meluruskan Lengan!

Penutup

Kesemutan di jari memang sering dianggap sepele, padahal bisa jadi tanda bahaya!

Jaga kesehatan saraf kalian dengan menerapkan gaya hidup sehat dan melakukan pencegahan sejak dini.

Dan yang paling penting, jangan ragu buat periksa ke dokter kalau kesemutan di jari kalian udah mengganggu.

Semoga artikel ini bermanfaat ya! Stay healthy and fabulous!